Cabe atau
Lombok sangat digandrungi di Indonesia ini. Masak apa saja, pasti cabe
selalu disertakan di dalamnya. Cabe memang memiliki keunggulan dalam
menambah citarasa masakan. Rasanya pedas menggigit dapat membangkitkan
selera makan. Selain itu Cabe tidak hanya digunakan dalam masakan, Cabe
juga dimasukkan dalam daftar herbal yang memiliki khasiat penyembuhan
yang tak diragukan lagi.
Cabe biasanya diawetkan dengan cara dikeringkan atau direndam dalam larutan cuka. Berikut kami bagi tips mengawetkan cabe dalam minyak yang konon cara ini dapat mengawetkan cabe hingga setahun.
Bahan :
- 250 g (1/4 kg) cabe rawit
- 25 gram ( kurang lebih 3 sdm) garam halus
- Minyak goreng kualitas baik seperlunya
- Toples yang sudah dibersihkan, kering dan steril.
Cara mengawetkan:
- Cuci bersih cabe, lalu tiriskan (jika perlu di keringkan dengan tisu dapur agar benar-benar kering)
- Buang tangkai cabe,lalu rajang/ cincang halus. Masukkan ke dalam toples, hingga memenuhi 3/4 toples.
- Tambahkan garam halus, lalu aduk sampai rata.
- Tuangkan minyak goreng hingga cabe terendam minyak.
- Tutup botol, tidak perlu terlalu rapat (agar gas yang terbentuk selama proses fermentasi dapat keluar) dan biarkan campuran ini selama 12 hari.
- Selama masa fermentasi kadang akan timbul jamur, tak perlu khawatir, karena ini tidak masalah. Ambil jamurnya dan buang.
- Setelah masa fermentasi selama 12 hari, barulah botol di tutup rapat. Cabe ini sudah dapat digunakan untuk keperluan memasak.